Mengalahkan Diri Sendiri | Al-iitsaar

Mengalahkan Diri Sendiri | Al-iitsaar


Mengalahkan Diri Sendiri | Al-iitsaar - Kita sudah mengerti bahwa dermawan itu adalah kebalikannya kikir. Kedua macam sifat itu masing-masing dapat sampai di puncaknya. Puncak dermawan(sakha') ialah apabila seseorang itu sampai mengalahkan diri sendiri dan lebih mandahulukan keperluan orang lain, padahal ia sendiri amatlah memerlukannya. Misalnya yang terjadi di zaman Rasulullah S.a.w. Sayidina "umar r.a Bercerita : " Ada seseorang yang menghadiahkan sebuah kepala kambing kepada salah seorang sahabar Nabi s.a.w. Dan orang itu sangatlah miskin sekali dan tentunya sangat membutuhkan makanan tersebut. Setelah kepala kambing itu di terima, Lalu olehnya diberikan kepada kawannya, sebab didalam pikirannya bahwa kawannya itulah yang tentu lebih memerlukan makanan itu dari pada dirinya sendiri, sekalipun ia sendiri memerlukannya. Yang diberikan ini memberikannya pula kepada kawannya yang lain. akhirnya kepala kambing tersebut kembali lagi kepada orang pertama, setelah diterima oleh 7 tangan barulah diterima dengan senang hati.

Nah, sifat ketujuh orang fakir miskin sebagaimana diatas itulah yg disebut itsar(mengalahkan diri sendiri) dan bukan lagi sakha', sebab sudah lebih dari itu. Ringkasnya itsar ialah lebih lebih mementingkan keperluan orang lain dari pada keperluan dirinya sendiri, sekalipun ia memerlukannya, sebab menurut anggapan bahwa orang lain itulah yg lebih membutuhkan dari pada dirinya sendiri, sifat demikian ini amatlah terpuji sekali, sampai Allah Ta'ala berfirman yang artinya :

" Kaum mukminin itu sama sekali mengalahkan dirinya sendiri, sekalipun merekan membutuhkan(kepada apa yang mereka berikan itu)".

Mungkin itu saja postingan saya kali ini walaupun singkat mudah-mudahan bisa diambil manfaatnya untuk diri pribadi ataupun untuk pembaca.

ringkasa diatas yg saya ambil dari sebuah buku oleh MOH.ABDAI RATHOMY cetakan ke VII 1991

Artikel Populer